PROFIL SELAYANG PANDANG
PITALOKA
PITALOKA adalah Organisasi Kemasyarakatan Wanita yang Independen, Bersifat kekeluargaan, kesetiaan, kejujuran dan rasa tanggung jawab dan berfungsi sebagai wadah berhimpunnya wanita yang memiliki persamaan kehendak sesuai dengan kodratnya , untuk mengembangkan sifat silih asih, silih asah, silih asuh dan mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
- PITALOKA didirikan pada Tanggal, 6 Oktober 1985 di Indramayu untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.
- Organisasi Tingkat Pusat berkedudukan di Ibukota Provinsi Jawa Barat.
- Wilayah Organisasi PITALOKA adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Cita-cita Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 dan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 bisa dicapai secara damai demokratis jika Pancasila sebagai dasar falsafah Negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan kenegaraan diamalkan dan dihormati dengan adil dan benar serta jujur dan konsisten.
Bahwa untuk mengisi Proklamasi 17 Agustus 1945 dengan berazaskan Pancasila dan UUD 1945 harus diwujudkan keluarga yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sejahtera serta Kader wanita Pimpinan Bangsa dalam melaksanakan Pembangunan Nasional secara bertahap, berencana dan menyeluruh.
Dan dasar pembangunan nasional adalah Pembentukan Manusia Indonesia seutuhnya dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia yang bertanggung jawab kepada pembaharuan dan pembangunan.
Bahwa untuk mewujudkan cita-cita pelopor kaum Wanita Indonesia , diperlukan Wanita yang mandiri, berilmu pengetahuan, berpendidikan, berwibawa dan berwawasan Nasional , tegar menghadapi tuntutan jaman mendasarkan diri pada Kesatuan dan Persatuan Bangsa serta memiliki rasa tanggung jawab atas kehormatan dan keselamatan bersama sebagai suatu bangsa yang besar.
1. 1. Berdasarkan hasil Keputusan Rapim AMS di Indramayu tentang pembentukan PITALOKA sebagai Lembaga Ekstra Struktural
2. 2. Hasil Keputusan Kongres V AMS di Kuningan tentang Lembaga Ekstra Struktural PITALOKA menjadi Lembaga Struktural.
Atas dasar Rakhmat Tuhan Yang Maha Esa , maka kami PITALOKA yang bergerak dibawah Panji Bhakti Siliwangi dengan Semboyan Perjuangan “ PAKUSARAKAN “ dengan ini bertekad untuk lebih merapatkan barisan Wanita Angkatan Muda Siliwangi dalam rangka
- Pengukuhan PITALOKA sebagai Pelopor dan Komponen vital dari Perjuangan Bangsa
- Pembentukan kader inti Siliwangi sebagai wadah kader bangsa yang berkualitas , berilmu pengetahuan serta hormat, bertanggung jawab kepada Rakyat yang didalam segala bidang kehidupan , merupakan unsur penggerak Wanita dalam pembaharuan dan Pembangunan.
- Pembinaan wilayah Siliwangi dalam rangka Nasional se-Nusantara Indonesia.
Berdasarkan itu maka didirikan PITALOKA sebagai Lembaga Patriotisme Wanita Indonesia yang berada di Bumi Siliwangi sebagai Tanah Budaya Indah tempat penggemblengan Persatuan dan Kesatuan Nasional Bhineka Tunggal Ika , yang pada tahap pertama sesuai dengan batas-batas kemampuan yang ada , mendarma bhaktikan karya dan cipta bersama dilembur matuh , banjar karang pamidangan , Lemah Cai tempat bali geusan ngajadi untuk selalu bergerak dan selalu eling kana purwadaksina Wangsit Siliwangi menuju wujud masyarakat , bangsa dan antar bangsa yang bebas, dewasa serta adil sejahtera dengan mendapat Ridho dari Tuhan Yang Maha Esa.
Semenjak berdirinya tahun 1985 sampai saat ini , PITALOKA dipimpin oleh :
1. Hj. TUTTY HAYATI ANWAR , SH, M.Si , masa bhakti 1985 - 1989
2. Hj. TATI SUSILAWATI , masa bhakti 1989 - 1994
sesuai dengan hasil Kongres V AMS di Kuningan , PITALOKA yang semula Lembaga ekstra struktural menjadi Lembaga struktural maka PITALOKA , melaksanakan : Kongres I di Bandung , terpilih sebagai Ketua Umum PP. Pitaloka, masa bhakti 1994 – 1999, Dra. Hj. LILI ROLINA dengan Sekretaris Jenderal Hj. GINANJAR HERLINA, SH
2. Kongres II di Bandung , terpilih sebagai Ketua Umum PP. Pitaloka, masa bhakti 1999 – 2005, Dra. Hj. LILI ROLINA dengan Sekretaris Jenderal Hj. NENDEN SUKAESIH, SE
3. Kongres III di Bandung , terpilih sebagai Ketua Umum PP. Pitaloka , masa bhakti 2005 – 20010, Hj. NENDEN SUKAESIH, SE dengan Sekretaris Jenderal Dra. EUIS PURNAMA
4. Kongres IV di Bandung , terpilih sebagai Ketua Umum PP. Pitaloka masa bhakti 2010 – 2015, Hj. TITI RUSITI dengan Sekretaris Jenderal Hj. MIA NURMINA HK
Geura bral,
Sing panjang natar lalakon kasmaran picaritaeun.